Thursday 17 December 2015

Cara menjodohkan kenari

cara menjodohkan kenari


Cara menjodohkan kenari yang baik dan benar - Burung kenari bukanlah hewan yang memiliki masa/musim kawin layaknya hewan mamalia ataupun ruminansia yang apabila musim kawin tiba dengan hanya mencampurkan antara jantan dan betina maka proses perkawinan pun akan terajadi.


Namun untuk burung kenari tidak memiliki masa/musim kawin layaknya hewan tersebut, tidak memiliki masa/musim kawin bukan berarti burung kenari dapat dengan mudah kawin kapan saja, melainkan harus dilakukan penjodohan khusus supaya bisa terjadi proses perkawinan.

Cara menjodohkan kenari bisa dikatakan mudah, itu bagi orang yang sudah berpengalam. Akan tetapi untuk orang yang belum berpengalaman {pemula} pasti akan mengatakan sulit. Kata sulit tersebut jika kita telusuri pasti akan menemukan penyebabnya, penyebab sulitnya menjodohkan burung tersebut, dan kenapa burung kenari terebut tidak mau berjodoh.

Ada beberapa penyebab sederhana yang sering memuat kenari sulit untuk dijohkan. Penyebab tersebut antara lain sebagai berikut:

1. Perbedaan umur

Perbedaan umur kenari yang terlalu jauh antara jantan dan betina sering kali menyebabkan kenari sukar untuk dijodohkan. Hal ini seringkali tidak disadari oleh kebanyakan peternak pemula, banyak yang berpikir jikalau kenari jantan lebih tua maka proses penjodohan akan cepat terjadi.

Mungkin yang dimaskut dari kenari jantan lebih tua dari kenari betina disini adalah perbedaan umur yang tidak terlalu jauh. Misalkan kenari betina berumur 8 bulan dan kenari jantan berumur 1 tahun. Dan jika kenari betina selisihnya sangat jauh dengan kenari jantan, maka kenari tersebut sukar untuk berjodoh. Sebagai contoh perbedaan umur yang jauh, kenari betina umur 8 bulan dijodohkan dengan kenari jantan umur 2 tahun.

2. Perbedaan jenis kenari

Meskipun ada beberapa kasus yang sukses dalam menjodohkan kenari beda jenis, namun kebanyakan kasus yang terjadi adalah kegagalan. Mkasut dari kenari beda jenis disisni adalah kenari lokal dijodohkan dengan kenari f1/f2/yorkshire. Maka dari itu bagi para pemula harus memperhatikan tentang jenis kenari yang akan dijodohkan, karena salah satu faktor dalam menjodohkan kenari agar berhasil adalah dengan memperhatikan jenis-jenis kenari yang akan kita jodohkan.

3. Perbedaan warna bulu

Dari sekian banyak kasus dan pengalaman bahwa pejantan dan betina kenari jika berbeda warna bulunya lebih sulit dijodohkan dibandingkan dengan warna bulu yang sama. Oleh karena itu bagi peternak pemula, usahakan memulai beternak kenari dengan warna bulu yang sama, misalkan warna kuning dengan kunig atau putih dengan putih.

4. Riwayat perkawinan

Yang dimaksut dengan riwayat perkawinan disini adalah, burung kenari yang sudah pernah produk {betina} dijodohkan dengan burung kenari yang belum pernah kawin {jantan} ataupun sebaliknya. Walaupun cara menjodohan burung kenari ini bisa berhasil namun membutuhkan kesabaran yang ekstra. Jika seorang peternak kenari pemula, disarankan untuk memilih kenari yang siap produk, bukan kenari yang memiliki riwayat perkawinan yang berbeda.

Kesuksesan didalam beternak burung kenari tentunya harus diawali dengan pemahaman tentang cara-cara mulai dari pemilihan bibit sampai dengan cara  menjodohan kenari. Kenapa kita harus memahami proses-proses tersebut?? hal itu dikarenakan setiap burung memiliki cara perawatan serta proses penjodohan yang berbeda-beda. Jangan menyamakan proses perawatan burung kenari dengan parkit yang hanya diumbarkan tiap hari diberi pakan maka akan bertambah banyak dengan sendirinya. Namun untuk burung kenari sendiri memiliki penanganan dalam pemeliharaan dan menjodohkan  yang sangat berbeda.

Lalu bagaimana proses/cara menjodohan burung kenari yang benar itu? Sebelum kita memulai proses penjodohan ada beberapa faktor yang harus kita pahami agar proses penjodohan bisa segera terjadi seperti yang kita harapkan dan khususnya bagi peternak pemula.

 Cara sebelum menjodohkan kenari yang harus diperhatikan


1. Umur kenari

Mengetahui umur kenari yang akan dijodohkan merupakan faktor utama yang mendukung keberhasilan dalam cara menjodohkan kenari. Oleh karena itu sebelum kita beternak kenari, pahamilah terlebih dahulu tentang cara beternak kenari yang benar. Agar kita bisa mengetahui umur kenari yang kita pelihara.

Lalu berapakah umur kenari yang siap untuk dijodohkan?
Umur kenari siap jodoh kurang lebih berumur 8 bulan, entah itu jantan atau betina khusus kenari kecil {kenari lokal, kenari lokal super dan kenari AF}. Sedangkan untuk kenari besar seperti F1, F2, Yorkshire dll berumur kurang lebih 1 tahun.

Dan perlu diingat bahwa umur tidak bisa kita jadikan patokan untuk menjodohkan kenari, karena setiap burung mempunyai karakter yang berbeda-beda. Umur tersebut hanya kita gunakan sebagai perencanaan dan persiapan jika pada umur tersebut kenari memberikan tanda-tanda siapa kawin, maka proses penjodohan bisa segera kita lakukan.


2. Makanan

Tata cara menjodohkn kenari akan cepet terjadi jika asupan gizi dan protein burung tersebut {kenari} tercukupi. Untuk mencukupui kebutuhan gizi dan protein burung tersebut dapat kita berikan pakan tambahan seperti telur puyuh dan sayuran. Kenapa saat mau menjodohkan harus kita cukupi kebutuhan proteinya?

Hal itu dikarenakan, protein yang ada dalam pakan tambahan {telur puyuh} berguna untuk meningkatkan/merangsang birahi kedua burung kenari tersebut. Pasalnya burung kenari yang tidak birahi tidak mungkin akan melakukan proses perkawianan.

3. Ciri kenari siap kawin

Kenari jantan dan betina mempunyai ciri-ciri siap kawin yang berbeda, untuk itu kita harus memahami ciri kenari siap kawin agar cara menjodohkan kenri ini bisa sgera terjadi. ciri kenari siap kawin adalah sebagai berikut:

Jantan

Rajin berkicau dengan lantang

Kenari jantan yang sudah matang kelamin/masuk dalam masa reproduksi akan sering berkicau dengan lantang, namun hal itu bukan berarti kenari tersebut siap kawin.
Kenari jantan yang siap kawin/matang kelamin akan sering berkicau dengan lantang disertai dengan menurunkan kedua sayapnya, selain itu kenari tersebut juga tampak gelisah dengan sering naik turun sangkar.
Dengan mengetahui tingkah laku kenari tersebut kita bisa membedakan mana kenari yang siap kawin dengan kenari yang hanya gacor biasa.

Betina

Pada kenari betina kita bisa melihat dari fisik dan kebiasaanya

Kebiasaan kenari betina yang siap kawin sering merasa gelisah serta mengepakkan sayapnya ketika mendengar kicauan kenari jantan, selain itu kenari betina tersebut juga sering mengangkut bahan sarang, entah itu daun kering, kertas ataupun sawi yang sudah kering.

Sedangkan pada fisik kenari betina tersebut dapat kita amati pada bagian kelaminya, apabila pada bagian kelamin tersebut terlihat membangkak/memerah itu tandanya kenari tersebut sudah siap kawin.

Tata cara menjodohan burung kenari


Ada 3 cara menjodohkan burung kenari yang dapat kita lakukan, dan dari setiap proses tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing:

1. Penjodohan secara umbaran

tips menjodohkan kenari


Seperti halnya burung parkit, burung kenaripun dapat kita jodohkan secara masal/umbaran. Cara penjodohanya hanya dengan bermodal sangkar besar, dan menyiapkan tarangan {tempat bertelur} lalu kita isi dengan 2 kenari jantan dan 6 kenari betina.

Cara ini diketahui lebih efektif dan menghemat tenaga, namun kebanyakan peternak sudah meninggalkan cara menjodohkan kenari ini. Hal itu dikarenakan banyak kekurangan dan resiko tidak baik yang terjadi didalam proses penjodohan dengan cara seperti ini. Kekurangan/resiko tersebut antara lain:

1. Burung kenari lebih lama berjodoh meskipun sudah siap kawin.
2. Karena penjantan lebih dari satu didalam kandang, maka proses perkawinan sering terganggu.
3. Sering terjadi pertengkaran anatara kenari jantan.
4. Jika salah satu burung sakit maka akan segera menular keburung yang lain



2. Pejodohkan sebagai pasangan tetap 

Cara menjodohkan kenari


Proses penjodohan burung kenari yang kedua ini dapat diartikan sebagai pasangan seumur hidup.
Dari mulai proses penjodohan, proses pengeraman, dan membesarkan anak, induk betina dan pejantan tidak pernah dipisahkan.
Cara penjodohan pun cukup mudah,

- pertama-tama kita harus memilih kenari yang mau dijodohkan
- Sandingkan sangkar jantan dan betina agar kedua kenari saling kenal
- Masukkan kedua kenari tersebut dalam satu sangkar, dan amatilah jika kedua kenari tersebut tidak saling serang maka proses penjodohan tersebut sudah berhasil

Kelebihan dari cara menjodohkan kenari ini adalah induk jantan tidak terforsir untuk mengawini beberapa indukan betina dan anakan yang dihasilkan lebih baik dibanding dengan proses penjodohan yang lain.
Namun menurut kebanyakan beternak cara ini dianggap kurang efektif  karena satu jantan hanya dikawinkan dengan satu betina saja. Padahal, satu induk jantan dapat dikawinkan dengan beberapa induk betina selama istirahatnya cukup. Selain itu proses penjodohan ini juga banyak memerlukan biaya.

3. penjodohkan sebagai pasangan tidak tetap

Cara menjodohkan burung kenari


Cara menjodohkan kenari pasangan tidak tetap adalah menjodohkan kenari dengan 1 induk jantan dan beberapa induk betina dengan selang beberapa waktu.
Proses penjodohan yang ketiga inilah yang sering dipakai oleh kebanyakan peternak, hal itu dikarenakan kenari tersebut dapat berproduksi dan menghasilakan anakan yang berlangsung terus-menerus.

Bagaimanakah proses penjodohan pasangan tidak tetap itu?

- hal pertama yang harus dilakukan adalah mendekatkan sangakar kenari jantan dan betina secara terus menerus, hal ini bertujuan agar kedua kenari tersebut saling mengenal.

- Pada pagi hari mandikanlah kedua kenari tersebut sambil dijemur dan berikan pakan tambahan berupa telur puyuh untuk merangsang birahi kedua kenari tersebut.

- Jika kedua kenari belum memberikan tanda-tanda seperti yang telah dijelaskan diatas seperti jantang yang menabrak-nabrak sangkar dan betina yang gelisah serta membungkukkan badan dan sayapnya, maka jangan disatukan dahulu.

- Dan jika kedua kenari sudah memberikan tanda-tanda diatas maka segeralah menyatukan kedua kenari tersebut dengan memasukkan kenari jantan kedalam sangkar kenari betina

- Amatilah selama kenari tersebut berada dalam satu sangkar, jika perkawinan sudah terjadi 3-4 kali maka segeralah mengambil kenari jantan tersebut.


- Ulangilah tahap-tahap diatas hingga kenari betina bertelur 3-4 butir, setelah itu jauhkanlah kenari betina agar bisa mengerami telurnya dengan tenang.
Setelah itu, dengan istirahat yang cukup kenari jantan tersebut dapat kita gunakan untuk mengawini kenari betina yang lain.

Demikian sedikit informasi sederhana tentang tata cara menjodohan kenari yang dapat kita praktekkan. cukup sekian dan semoga bermanfaat.

Baca juga: cara memaster burung kenari




No comments:

Post a Comment